Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah. Di era informasi digital yang serba cepat dan konektivitas tanpa batas, kemampuan sebuah instansi pemerintah untuk berkomunikasi secara efektif dengan publik menjadi sangat krusial. Opini publik, citra lembaga, dan tingkat kepercayaan masyarakat sangat ditentukan oleh bagaimana informasi dikelola, disajikan, dan disebarluaskan. Fenomena disinformasi dan hoaks yang marak juga menuntut instansi pemerintah untuk proaktif dalam menyajikan fakta dan narasi yang akurat, serta memanfaatkan berbagai platform media, baik media cetak tradisional maupun media online modern, untuk menjangkau khalayak luas. Oleh karena itu, kompetensi jurnalistik bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di bidang komunikasi publik, humas, atau penyampaian informasi menjadi sebuah keniscayaan.

Tantangan dalam komunikasi publik bagi instansi pemerintah tidak hanya terbatas pada kecepatan penyebaran informasi, tetapi juga pada kualitas konten, keberimbangan narasi, dan kepiawaian dalam penulisan berita atau rilis pers. Banyak informasi penting terkait kebijakan, program, atau capaian pemerintah seringkali tidak tersampaikan secara optimal kepada masyarakat karena keterbatasan kemampuan dalam mengolah data menjadi berita yang menarik dan mudah dicerna. Selain itu, perbedaan karakteristik media cetak dengan media online menuntut strategi dan teknik penulisan yang berbeda, mulai dari gaya bahasa, struktur kalimat, hingga optimalisasi untuk mesin pencari (SEO – Search Engine Optimization) pada media online. Hal ini memperkuat urgensi Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

Merespon kebutuhan mendesak akan peningkatan kapasitas di bidang komunikasi publik dan jurnalistik, program Bimbingan Teknis (Bimtek) Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah menjadi instrumen yang sangat relevan dan efektif. Bimtek ini tidak hanya memberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip dasar jurnalistik, tetapi juga melatih keterampilan praktis yang dibutuhkan untuk menghasilkan konten berita yang berkualitas, akurat, dan sesuai dengan etika jurnalistik. Ini adalah langkah proaktif instansi pemerintah untuk menjadi sumber informasi yang kredibel dan otoritatif, serta mampu menangkal narasi negatif melalui komunikasi yang efektif dan berbasis fakta.

Platindo Pusat Pelatihan, sebagai institusi yang berkomitmen terhadap pengembangan sumber daya manusia di sektor pemerintahan, melihat urgensi mendalam dalam menyelenggarakan Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah. Kami memahami bahwa keberhasilan program pembangunan dan reformasi birokrasi sangat bergantung pada kemampuan pemerintah dalam mengkomunikasikan setiap langkah dan capaiannya secara efektif kepada publik. Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah ini dirancang secara komprehensif untuk membekali staf pemerintah dengan pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis dalam menulis berita, rilis pers, serta mengelola informasi untuk berbagai platform media, sehingga mendukung transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik.

Definisi Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Bimbingan Teknis (Bimtek) Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah adalah sebuah program pelatihan terstruktur dan komprehensif yang secara khusus dirancang untuk meningkatkan kompetensi para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan staf di lingkungan instansi pemerintah dalam bidang jurnalistik dan komunikasi publik. Program ini berfokus pada pengembangan keterampilan penulisan berita, pengelolaan informasi, dan strategi penyampaian pesan yang efektif, baik untuk kebutuhan publikasi di media cetak tradisional maupun penyebaran di platform media online yang dinamis. Definisi Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah ini menekankan pada adaptasi terhadap konvergensi media.

Secara spesifik, definisi Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah mencakup pendalaman mengenai prinsip-prinsip dasar jurnalistik, seperti objektivitas, keberimbangan, akurasi data, dan verifikasi fakta. Peserta akan diajarkan bagaimana mengidentifikasi nilai berita (news value) dari sebuah informasi, teknik wawancara, serta metode pengumpulan data yang valid. Fokus utama adalah pada bagaimana instansi pemerintah dapat menyusun informasi kegiatan, kebijakan, atau capaian menjadi berita yang layak muat dan menarik bagi audiens yang berbeda, baik pembaca media cetak maupun pengguna media online. Ini adalah inti dari Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

Lebih lanjut, Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah juga mendefinisikan dan membahas secara rinci perbedaan karakteristik antara media cetak dan media online dalam konteks penyajian informasi. Untuk media cetak, penekanan akan diberikan pada struktur piramida terbalik, penulisan lead yang kuat, kelengkapan unsur 5W+1H, serta gaya bahasa formal dan baku. Sementara itu, untuk media online, materi akan mencakup teknik penulisan yang ringkas, penggunaan hyperlink, integrasi multimedia (gambar/video), hingga optimalisasi SEO agar berita mudah ditemukan di mesin pencari. Kesadaran akan perbedaan ini sangat penting dalam mengikuti Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

Definisi Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah juga mencakup pendekatan pembelajaran yang praktis dan berorientasi pada studi kasus. Materi tidak hanya disampaikan secara teoritis melalui ceramah, tetapi juga melibatkan latihan penulisan berita, simulasi konferensi pers, analisis rilis pers instansi, dan diskusi interaktif tentang etika komunikasi publik. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa peserta tidak hanya mendapatkan pemahaman konseptual, tetapi juga menguasai keterampilan operasional yang diperlukan untuk mengelola komunikasi publik secara profesional, baik di media cetak maupun media online, setelah mengikuti Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

Peran dan Pentingnya Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Bimbingan Teknis (Bimtek) Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah memegang peranan yang sangat fundamental dan strategis dalam mewujudkan komunikasi publik yang efektif dan transparan di era digital. Peran utamanya adalah sebagai katalisator pengetahuan dan keterampilan yang esensial untuk navigasi yang sukses dalam kompleksitas penyebaran informasi melalui berbagai platform media. Tanpa Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah yang terstruktur dan relevan, instansi pemerintah berpotensi menghadapi berbagai hambatan serius yang dapat mengganggu citra, kredibilitas, dan pada akhirnya, kepercayaan publik.

Pertama, Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah berperan vital dalam meningkatkan kualitas konten dan narasi komunikasi publik. Seringkali, informasi penting dari pemerintah disampaikan dengan bahasa yang terlalu teknis atau tidak menarik, sehingga sulit dicerna masyarakat. Bimtek ini membekali peserta dengan prinsip-prinsip penulisan berita yang menarik, teknik menyederhanakan informasi kompleks, serta kemampuan menyusun narasi yang kuat dan mudah dipahami, baik untuk media cetak dengan gayanya yang khas maupun media online yang membutuhkan keringkasan. Dengan demikian, pesan-pesan pemerintah akan lebih efektif tersampaikan.

Kedua, bimtek ini krusial untuk mengoptimalkan pemanfaatan berbagai platform media. Instansi pemerintah perlu memahami karakteristik dan kebutuhan setiap media untuk menjangkau audiens yang berbeda. Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah melatih peserta untuk mengadaptasi konten sesuai dengan format media cetak (misalnya, rilis pers terstruktur) dan kebutuhan media online (misalnya, berita yang SEO-friendly, penggunaan multimedia). Ini memastikan bahwa informasi tidak hanya disebarkan, tetapi juga diterima dan dipahami oleh target audiens secara maksimal.

Ketiga, Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah sangat penting dalam memperkuat kredibilitas dan kepercayaan publik. Di tengah maraknya disinformasi dan hoaks, instansi pemerintah harus menjadi sumber informasi yang paling akurat dan terpercaya. Bimtek ini menekankan pada pentingnya verifikasi fakta, objektivitas, dan keberimbangan dalam setiap pemberitaan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip jurnalistik yang etis, instansi pemerintah dapat membangun reputasi sebagai penyedia informasi yang dapat diandalkan, sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat.

Keempat, bimtek ini berperan dalam membangun kapasitas internal instansi dalam pengelolaan komunikasi publik. Ketergantungan pada pihak eksternal untuk semua kebutuhan publikasi dapat menjadi tidak efisien dan kurang responsif. Dengan memiliki tim internal yang kompeten dalam bidang jurnalistik, instansi dapat secara proaktif mengelola krisis komunikasi, merespons isu-isu penting dengan cepat, dan secara mandiri memproduksi konten informasi yang berkualitas. Ini adalah investasi jangka panjang dalam pengembangan sumber daya manusia yang akan meningkatkan resiliensi komunikasi instansi, yang dihasilkan dari Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

Kelima, Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah berkontribusi pada peningkatan partisipasi publik dan dukungan terhadap kebijakan. Ketika informasi disampaikan secara jelas, transparan, dan mudah diakses, masyarakat akan lebih memahami program dan kebijakan pemerintah. Pemahaman ini mendorong partisipasi aktif masyarakat dan membangun dukungan terhadap inisiatif pemerintah. Dengan demikian, Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah tidak hanya tentang pemberitaan, tetapi juga tentang pembangunan hubungan yang lebih baik antara pemerintah dan rakyat.

Terakhir, bimtek ini krusial untuk mendukung agenda reformasi birokrasi dan good governance. Transparansi adalah salah satu pilar good governance. Kemampuan instansi untuk mengkomunikasikan informasi secara terbuka, akurat, dan merata kepada publik adalah wujud nyata dari komitmen terhadap transparansi. Melalui Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah, instansi pemerintah dapat memenuhi tuntutan ini dengan lebih baik, menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan akuntabel.

Materi Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Materi Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah di Platindo Pusat Pelatihan dirancang secara komprehensif, terperinci, dan sistematis untuk memastikan peserta menguasai setiap aspek penting dalam jurnalistik untuk kepentingan komunikasi publik instansi pemerintah. Kami memadukan teori dengan praktik melalui pendekatan berbasis studi kasus dan latihan penulisan. Berikut adalah rincian materi yang akan disampaikan:

1. Pengantar Jurnalistik dan Komunikasi Publik bagi Instansi Pemerintah:

• Peran Komunikasi Publik dalam Good Governance: Urgensi komunikasi yang efektif bagi instansi pemerintah di era informasi.
• Prinsip-prinsip Dasar Jurnalistik: Objektivitas, keberimbangan, akurasi, verifikasi fakta, dan etika profesi jurnalistik.
• Peran dan Fungsi Kehumasan/Komunikasi Publik Instansi Pemerintah: Memahami perbedaan dan irisan antara PR dan jurnalistik.
• Analisis Audiens dan Tujuan Komunikasi: Menentukan siapa target audiens dan tujuan dari setiap pesan yang akan disampaikan. Ini adalah dasar penting dalam Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

2. Teknik Penulisan Berita untuk Media Cetak:

• Nilai Berita (News Value): Bagaimana mengidentifikasi informasi yang layak diberitakan dari kegiatan instansi.
• Struktur Berita Piramida Terbalik: Memahami hierarki informasi dari paling penting ke kurang penting.
• Menulis Lead (Teras Berita) yang Efektif: Kunci untuk menarik perhatian pembaca dan merangkum inti berita (5W+1H).
• Pengembangan Tubuh Berita: Membangun detail, kutipan, dan data pendukung.
• Gaya Bahasa dan Kaidah Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar: Menggunakan bahasa formal, lugas, dan baku sesuai PUEBI.
• Latihan Menulis Rilis Pers untuk Media Cetak: Praktik menyusun rilis pers yang siap muat. Ini adalah fokus utama dari Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

3. Jurnalistik Media Online dan Optimalisasi SEO:

• Karakteristik Media Online: Perbedaan mendasar dengan media cetak (kecepatan, interaktivitas, multimedia, hypertext).
• Penulisan Berita untuk Website dan Portal Berita Online:
  • Teknik penulisan yang ringkas dan scannable (mudah dipindai).
  • Penggunaan subheading dan bullet points.
  • Integrasi multimedia (foto, video, infografis) dan caption yang efektif.
• Pengantar Search Engine Optimization (SEO) untuk Berita Online:
  • Pemahaman kata kunci (keywords) dan penempatannya.
  • Pentingnya judul yang menarik dan SEO-friendly.
  • Penggunaan meta description dan alt text gambar.
  • Struktur URL yang bersih.
• Pemanfaatan Hyperlink dan Backlink: Strategi untuk meningkatkan otoritas dan keterkaitan konten.
• Latihan Menulis Berita untuk Media Online dan Mengoptimalkannya untuk SEO: Praktik langsung menulis konten yang menarik sekaligus SEO-friendly. Ini adalah bagian inti dari Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

4. Praktik Komunikasi Krisis dan Manajemen Reputasi:

• Prinsip Dasar Komunikasi Krisis: Mengenali krisis, tim komunikasi krisis, dan strategi penanganan.
• Peran Instansi Pemerintah dalam Menanggulangi Hoaks dan Disinformasi: Strategi verifikasi dan kontra-narasi yang efektif.
• Manajemen Reputasi di Era Digital: Membangun dan menjaga citra positif instansi.
• Simulasi Konferensi Pers dan Wawancara Media: Latihan menghadapi pertanyaan wartawan dan menyampaikan pesan dengan jelas.
• Monitoring Media dan Analisis Sentimen Publik: Menggunakan alat sederhana untuk memantau berita tentang instansi dan opini publik. Semua ini krusial dalam mengikuti Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

5. Etika Jurnalistik dan Regulasi Pers:

• Kode Etik Jurnalistik: Pemahaman standar etika yang harus dipatuhi.
• Undang-Undang Pers: Hak dan kewajiban pers, hak jawab, dan hak koreksi.
• Regulasi Terkait Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE): Batasan dan tanggung jawab dalam penyebaran informasi di dunia maya.
• Hak Cipta dan Plagiarisme: Pentingnya atribusi dan menghindari plagiarisme.

Seluruh materi akan disampaikan oleh fasilitator yang berpengalaman luas di bidang jurnalistik, kehumasan pemerintah, dan komunikasi digital. Metode pembelajaran akan melibatkan presentasi interaktif, diskusi kelompok, latihan penulisan secara individu dan kelompok, serta sesi tanya jawab yang intensif untuk memastikan pemahaman maksimal dari peserta. Setiap Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah bertujuan memberikan keterampilan nyata.

Tujuan dan Manfaat Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Bimbingan Teknis (Bimtek) Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah yang diselenggarakan oleh Platindo Pusat Pelatihan memiliki serangkaian tujuan strategis dan memberikan manfaat yang signifikan, dirancang untuk memberikan dampak positif langsung pada kualitas komunikasi publik di instansi pemerintah. Tujuan utama dan manfaat yang komprehensif dari Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

Tujuan Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah :

1. Meningkatkan Pemahaman Komprehensif tentang Prinsip dan Etika Jurnalistik: Tujuan fundamental adalah membekali peserta dengan pengetahuan mendalam mengenai dasar-dasar jurnalistik, termasuk objektivitas, akurasi, keberimbangan, dan etika yang berlaku, yang sangat penting dalam setiap Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.
2. Mengembangkan Keterampilan Teknis Penulisan Berita yang Efektif: Memastikan peserta mahir dalam menyusun berita dan rilis pers yang menarik, informatif, dan sesuai dengan kaidah jurnalistik, baik untuk media cetak dengan struktur piramida terbaliknya maupun media online dengan gaya yang ringkas.
3. Mengoptimalkan Pemanfaatan Platform Media Cetak dan Media Online: Melatih peserta untuk memahami karakteristik unik setiap media dan mengadaptasi konten agar pesan dapat tersampaikan secara maksimal kepada audiens yang berbeda, termasuk optimalisasi SEO untuk media online.
4. Memperkuat Kredibilitas dan Reputasi Instansi: Membekali peserta dengan strategi komunikasi yang membangun kepercayaan publik, termasuk penanganan hoaks dan manajemen isu, sehingga instansi menjadi sumber informasi yang kredibel.
5. Membangun Kapasitas Internal dalam Pengelolaan Komunikasi Publik: Menciptakan tim yang kompeten di instansi yang mampu mengelola dan memproduksi konten jurnalistik secara mandiri, mengurangi ketergantungan pada pihak eksternal, dan meningkatkan responsivitas komunikasi. Ini adalah hasil dari Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.
6. Mendukung Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas Pemerintah: Memampukan instansi untuk mengkomunikasikan kebijakan, program, dan capaian secara terbuka dan mudah diakses oleh masyarakat, sebagai wujud nyata good governance.

Manfaat Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah:

1. Bagi Instansi Pemerintah (secara Institusi):

   • Peningkatan Kualitas Komunikasi Publik: Informasi yang disampaikan menjadi lebih jelas, akurat, dan menarik bagi masyarakat.
   • Peningkatan Citra dan Reputasi Positif: Membangun kepercayaan publik dan memperkuat posisi instansi sebagai sumber informasi yang terpercaya.
   • Efektivitas Penyebaran Informasi: Pesan-pesan penting dapat menjangkau audiens lebih luas melalui strategi yang tepat di berbagai media.
   • Pengurangan Risiko Krisis Komunikasi: Kesiapan dalam menghadapi isu negatif dan hoaks dengan strategi komunikasi yang terencana.
   • Peningkatan Partisipasi Publik: Masyarakat lebih memahami program pemerintah, mendorong partisipasi dan dukungan.
   • Penghematan Biaya Komunikasi: Kemampuan memproduksi konten secara internal mengurangi ketergantungan pada pihak ketiga.
   • Dukungan Reformasi Birokrasi: Mendorong terwujudnya pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Semua ini adalah hasil dari Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah.

2. Bagi Aparatur (Peserta Bimtek):

   • Peningkatan Kompetensi Profesional: Menguasai keterampilan jurnalistik dan komunikasi publik yang sangat dibutuhkan di era digital.
   • Pengembangan Karir: Membuka peluang baru untuk peran yang lebih strategis di bidang kehumasan atau komunikasi.
   • Rasa Percaya Diri: Meningkatnya keyakinan dalam menjalankan tugas-tugas komunikasi yang kompleks, baik di media cetak maupun media online.
   • Pengetahuan Terkini: Selalu update dengan tren dan teknik komunikasi digital, termasuk SEO.
   • Jaringan Profesional: Kesempatan untuk berinteraksi dengan sesama profesional dan pakar di bidang komunikasi.

3. Bagi Masyarakat:

   • Akses Informasi yang Lebih Baik: Masyarakat mendapatkan informasi yang lebih akurat, jelas, dan mudah dipahami dari pemerintah.
   • Peningkatan Kepercayaan: Masyarakat lebih percaya pada informasi yang berasal dari instansi pemerintah yang transparan.
   • Partisipasi yang Lebih Informed: Masyarakat dapat berpartisipasi dalam program pemerintah dengan pemahaman yang lebih baik.

Secara keseluruhan, Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah bukan sekadar program pelatihan teknis, melainkan investasi krusial yang akan membawa dampak positif berjenjang, mulai dari individu aparatur, instansi pemerintah, hingga tingkat nasional, dalam mewujudkan komunikasi publik yang efektif, transparan, dan berorientasi pada pelayanan prima.

Kesimpulan Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Di tengah arus deras informasi digital dan tuntutan publik akan transparansi, kemampuan instansi pemerintah untuk mengelola dan menyampaikan informasi secara efektif melalui berbagai platform media adalah kunci keberhasilan. Fenomena disinformasi dan hoaks yang terus merebak menjadikan urgensi bagi ASN untuk memiliki kompetensi jurnalistik yang mumpuni, agar dapat menjadi sumber informasi yang kredibel, baik di media cetak tradisional maupun media online modern. Hanya dengan komunikasi yang strategis dan berbasis fakta, kepercayaan publik dapat dibangun dan dipertahankan.

Platindo Pusat Pelatihan, dengan visi untuk mendukung terciptanya pemerintahan yang adaptif dan komunikatif, bangga menyelenggarakan Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah. Program ini dirancang secara cermat, komprehensif, dan sistematis untuk membekali para peserta dengan pengetahuan mendalam dan keterampilan praktis dalam menulis berita, rilis pers, serta mengelola informasi untuk berbagai jenis media. Kami fokus pada perbedaan karakteristik antara media cetak dan media online, termasuk teknik optimalisasi SEO yang esensial untuk visibilitas di dunia maya.

Melalui pendekatan interaktif, studi kasus riil, dan latihan penulisan secara intensif, kami memastikan bahwa setiap peserta tidak hanya memahami konsep, tetapi juga mampu mengaplikasikannya di lingkungan kerja mereka.  Ini adalah jaminan kualitas dari setiap Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah kami. Mengikuti Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah ini adalah investasi strategis yang akan memberikan manfaat jangka panjang bagi setiap instansi pemerintah.

Bagi peserta, ini berarti peningkatan kompetensi, kredibilitas, dan peran yang lebih signifikan dalam fungsi kehumasan. Bagi instansi, ini berarti peningkatan kualitas komunikasi publik, penguatan citra positif, pengurangan risiko krisis, serta dukungan nyata terhadap agenda reformasi birokrasi dan good governance. Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk menjadi agen perubahan yang mendorong komunikasi publik yang profesional dan transparan di institusi Anda. Segera daftarkan diri Anda atau tim Anda dalam Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah bersama Platindo Pusat Pelatihan, karena masa depan pemerintahan yang kuat dan dipercaya dimulai dari komunikasi yang efektif dan berbasis fakta.

Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Sehubung Dengan Penjelasan Di Atas, Dalam Rangka Memahami Serta Meningkatkan Kapasitas Dan Kapabilitas Pemerintah Pusat, Daerah Dan Swasta. Maka Kami Dari Platindo Pusat Pelatihan Mengajak Bapak/Ibu/Saudara(i) Untuk Mengikuti Bimbingan Teknis Dengan Tema: Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Metode Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

Pemaparan Materi, diskusi, tanya jawab, studi kasus dan simulasi langsung dengan konsep:

• 20% Teori berdasarkan literatur praktisi
• 40% analisa best practices & benchmarking antara: Institusi, korporasi & Industri
• 40% Studi kasus nyata & brainstorming antara Narasumber / Trainer dengan peserta kegiatan

Pilihan Kelas Pelaksanaan: Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah

1. Kelas Tatap Muka Di Hotel
2. Online Zoom Meeting
3. In House Training

Biaya

• Online Zoom Meeting : Rp. 3.000.000,- (Tiga Juta Rupiah)
• Non Akomodasi Penginapan : @Rp. 4.000.000,- (Empat Juta Rupiah)
• Fasilitas Dengan Penginapan 4 Hari 3 Malam dengan Kamar Twin Sharing (1 Kamar Untuk 2 Orang Peserta) : Rp. 4.800.000,- (Empat Juta Delapan Ratus Ribu Rupiah)
• Fasilitas Dengan Penginapan 4 Hari 3 Malam dengan Kamar Suite Room (1 Kamar Untuk 1 Orang Peserta) : Rp. 5.700.000,- (Lima Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah)

Fasilitas

• Bahan Ajar Modul ( Softcopy Dan Hardcopy)
• Seminar Kit
• Kuitansi Pembayaran Perpeserta
• Sertifikat
• Tas Kegiatan
• Konsumsi Dan Coffe Break Selama Kegiatan
• Kartu Tanda Peserta
• Penjemputan Di Bandara / Stasiun Bagi Peserta Rombongan Minimal 8 Orang Peserta

Tata Cara Pendaftaran:

• Surat Undangan Kegiatan Beserta Jadwal Kegiatan Akan Dikirimkan Setelah Melakukan Konfirmasi Melalui Panitia Arie Hp/Wa: 085 376 771 176
• Surat Undangan Kegiatan Akan Dikirimkan Via E-Mail Dan/Atau Whatsapp
• Bagi Peserta Minimal 5 Orang Dapat Menentukan Waktu, Tempat Dan Materi Kegiatan Sesuai Kebutuhan Peserta
• Pendaftaran Paling Lambat 3 Hari Sebelum Pelaksanaan Kegiatan
• Tema, Materi Serta Rundown Kegiatan Dapat Menyesuaikan Keinginan Peserta

Kontak Person

• Arie – Hp/Wa: 085 376 771 176
• website : https://www.bimtekplatindo.com/

Bimtek Jurnalistik Media Cetak dan Media Online Bagi Instansi Pemerintah